Rabu, 14 Oktober 2009
Masakan Germany
Kamis, 01 Oktober 2009
Makanan khas Belanda
image source: http://www.maaltijdservicezuid.nl
2. olliebollen: ini juga makanan musiman lain dari belanda, biasanya hanya ada di musim gugur dan musim dingin. juga menjadi makanan yang umum dicari pada saat malam pergantian tahun. yah.. namanya juga tradisi. ketika pertama kali melihatnya saya langsung berpikir makanan di bogor yaitu odading. hahahaha. inilah roti goreng khas belanda yang beberapa ditambah kismis. rasanya cukup enak dan bikin perut kenyang hanya dengan memakan 4 olliebollen besar *ya iya laaaaah…*
image source: http://www.wikipedia.com
3. pancake dan poffertjes: poffertjest adalah bentuk kecil dari pancake yang dibuat bulat-bulat kecil. biasanya dihiasi dengan taburan gula halus, selai atau cokelat.
image source: http://www.decreperie.nl
4. patat: alias kentang goreng *sumpah.. banyak banget!!*. tidak jelas aslinya dari mana, namun belgia berani mengklaim bahwa patat berasal dari sana. ditambah, patat yang tahun lalu menjadi nomor satu di belanda memang berasal dari belgia. kentang goreng ini memiliki bungkus berbentuk kerucut (juga beberapa dalam bentuk box) dan menjadi makanan jalanan seperti halnya gorengan di indonesia. jangan lupa untuk menambahkan saus di atasnya, baik mayonaise, selai kacang, kari, saus tomat ataupun bumbu tambahan lainnya. untuk menu spesial, mereka menambahkan potongan bawang bombay di atasnya. jadi, jangan bilang pernah ke belanda kalau tidak merasakan patat plus mayo.
image source: http://www.amsterdamlogue.com
5. fast food snacks: terdiri dari berbagai macam tipe, mulai dari frikandel (sosis belanda), kroket (isinya daging), bitterballen (bola-bola daging), atau bami dan nasi blok *ya.. mereka pake bahasa kita*. biasanya dijual di sebuah kios khusus atau malah hanya berupa kotak mesin dengan sekat-sekat terpisah berisikan makanan tersebut. kita hanya perlu memasukan uang logam dan membuka sekat-sekat itu. favorite saya? kroket dan bami blok! hmm.. enak. walaupun jujur kadang suka gak yakin juga dengan isinya. beberapa teman belanda bilang itu adalah semua bagian ternak (bisa sapi atau babi) yang memang tidak layak jual dan mereka meblendernya menjadi snack-snack itu. hmm…
image source: http://www.optica8.com
6 . ikan herring (haring): ikan mentah yang dimakan bersama dengan potongan bawang bombay. saya hanya berani memakan dua potong selama hidup saya di sini. karena rasa amis yang bisa membuat saya muntah. tapi untuk sebagian besar orang belanda, mereka bisa memakan satu ikan haring penuh hanya dengan satu tarikan di dalam mulutnya. hmmm, yaicks. selain itu ada beberapa jenis ikan yang sudah digoreng dan siap makan seperti ikan kibeling atau jenis-jenis lainnya.
image http://asoboo.com
7. stroopwafel: adalah wafel yang dibuat dari adonan tepung, mentega dan susu yang dipanggang dengan disisipi karamel di tengah-tengahnya. rasanya? renyah tapi legit dan maniiiis sekali. contoh makan manis lainnya ada dalam bentuk appeltaart (apple pie) dan spekkoek.
image source: http://upload.wikimedia.org
selain itu, ada juga beberapa jenis makanan yang berbentuk roti/sandwich yang dicampur dengan berbagai macam jenis keju. ya.. siapa yang tidak mengakui kehebatan keju belanda? keju yang juga dimakan sebagai teman minum kopi atau anggur ini, memang menjadi pelengkap bagi sebagian makanan belanda.
Dessert
- Tteok (떡): kue yang terbuat dari tepung beras (메떡, metteok), nasi ketan yang ditumbuk (찰떡, chaltteok), atau nasi ketan tanpa ditumbuk (약식, yaksik). Tteok dapat disajikan dingin, diisi atau dilapisi dengan pasta kacang hijau manis, pasta kacang merah, kismis, biji wijen, kacang merah yang dihaluskan, labu, kacang atau madu.
- Songpyeon (송편): kue beras lembut yang disajikan pada hari raya Chuseok (Festival Panen). Seongpyeon dapat berisi madu, manisan atau kacang merah.
- Yaksik (약식) kue yang dibuat dari beras manis, kacang chestnut, kacang cemara, dan jujube.
- Chapssaltteok (찹쌀떡): sama dengan mochi, yaitu variasi tteok yang diisi dengan pasta kacang manis.
- Hahngwa (한과): paket kue tradisional yang berisi kue-kue, tepung biji-bijian, madu, yeot, buah-buahan atau akar-akaran yang dapat dimakan.
- Yugwa (유과): kue beras yang digoreng.
- Maejakgwa (매작과): kue berbentuk cincin yang terbuat dari campuran tepung, minyak sayur, kayu manis, jahe, jocheong dan kacang cemara.
Variasi lainnya:
- Suksilgwa (숙실과)
- Gwapyeon (과편)
- Dasik (다식)
- Jeonggwa (정과)
- Yeot gangjeong (엿강정)
- Yeot (엿): permen khas yang dibuat dalam bentuk cairan atau padat, terbuat dari nasi, kaoliang, jagung, kentang manis atau campuran biji-bijian, lalu difermentasikan dan direbus di panci besar dalam waktu lama.
Makanan ringan
Di Korea, makanan ringan dijual di gerobak-gerobak pinggir jalan di siang dan malam hari. Pada malam hari pedagang makanan mendirikan tenda-tenda kecil yang menjual makanan ringan, minuman dan arak (soju). Jenis-jenis makanan ringan yang biasa dijual adalah patbingsu, es krim di saat musim panas, gimbap, tteokbokki, hotteok, eomuk, bungeoppang, dan sebagainya.
Gimbap
- Gimbap (nasi rumput laut, 김밥) sangat mudah dibuat. Terbuat dari nasi yang dibalut rumput laut kering (Kim), isinya bervariasi dari sayur-sayuran, telur goreng, ikan, daging, sosis, dan biji-bijian. Variasi isi gimbap lainnya: tuna, keju, bulgogi dan sebagainya.
Buchimgae/Jeon
Buchimgae atau Jeon adalah jenis kudapan yang dibuat dari kimchi atau makanan laut yang dicampur dengan adonan tepung dan digoreng menjadi seperti pancake. Variasi:
-
- Pajeon (파전): pancake yang terbuat dari campuran telur, tepung, bawang bombai, dan kerang.
- Bindaetteok (빈대떡): pancake yang terbuat dari campuran kacang hijau, bawang bombai, dan kimchi.
Bungeo-ppang/Gukwa-Ppang/Gyeran-ppang
- Bungeoppang (붕어빵; "roti ikan mas") adalah jenis kue panggang yang diisi dengan pasta kacang merah dengan cetakan berbentuk ikan.
- Gukwa-ppang (국화빵) hampir sejenis dengan bungeoppang, namun berbentuk bunga.
- Gyeran-ppang (계란빵) kue panggang yang berbentuk persegi/lingkaran. Jenis-jenis ppang ini biasa dijual di pedagang kaki lima.
Makanan ringan lainnya
- Ddeokbokki (떡볶이): kue beras yang direbus dengan saus pedas gochujang.
- Soondae (순대): sosis khas Korea yang terbuat dari campuran nasi, darah sapi/babi, mie kentang, kecambah, bawang bombai, bawang putih.
- Ho-tteok (호떡) : sejenis pancake, namun diisi dengan bahan sirup seperti gula merah, madu, kacang parut dan kayu manis. Hotteok biasa dijual pada saat musim dingin untuk menghangatkan tubuh.
Jenis Makanan Korea
Sebagian besar makanan Korea terdiri atas sajian yang sederhana seperti makanan yang disimpan dalam waktu lama, serta dikenal berasa kuat dan pedas. Banyak sajian banchan dibuat dari fermentasi, menghasilkan rasa pedas, kuat dan asin.
Setiap daerah memiliki kekhususan makanannya dan diasosiasikan dengan hidangan tertentu. Contoh Bibimbap yang berasal dari Jeonju, naengmyeon dari Pyongyang.
Kimchi
Masakan daging
Di restoran-restoran tradisional, daging dipanggang di tengah-tengah meja menggunakan arang, dikelilingi dengan variasi banchan. Daging dipotong kecil-kecil dan dibungkus dengan daun sayuran bersama nasi, potongan bawang putih, dan ssamjang (campuran gochujang dan doenjang).
- Bulgogi (불고기): potongan daging sapi yang dipanggang dengan kecap, minyak wijen, bawang putih, bawang bombai dan lada hitam. Bulgogi berarti “daging api”. Variasinya: daging babi (dwaeji-bulgogi), ayam (dak-bulgogi), dan sotong (ojingeo-bulgogi).
- Galbi (갈비): daging iga babi atau sapi yang dipanggang dengan arang dan dibumbui. Potongannya lebih tipis dari bulgogi dan disebut sebagai barbecue Korea. Variasi: dari ayam disebut dakgalbi, jokbal atau kaki babi yang disajikan dengan saus kerang asin.
- Samgyeopsal (삼겹살): daging perut babi yang dipanggang tanpa/dengan bumbu seperti cara memanggang galbi.
- Hoe (IPA: [hö] 회): makanan laut mentah yang dicelupkan dengan saus cabai (gochujang) atau dengan kecap asin ditambah wasabi, lalu dimakan dengan daun selada.
- Makchang (막창): jeroan babi panggang yang disajikan seperti samgyeopsal dan galbi. Makanan jenis ini khas Daegu dan propinsi Gyeongsang.
- Gobchang (곱창): sama dengan makchang, namun dengan jeroan babi atau sapi muda.
- Gujeolpan (구절판): berarti "piring yang terbagi sembilan", makanan ini terdiri atas beberapa jenis sayuran dan daging yang disajikan dalam lapisan pancake. Gujeolpan biasa disajikan saat perayaan atau acara tertentu seperti pernikahan.
- Sinseollo (신선로): lasagna sayuran dan daging gaya Korea.
Sup dan makanan berkuah
- Budae jjigae (부대찌개, "sup militer"): sehabis perang Korea, daging sangat langka, jadi orang-orang memanfaatkan kelebihan makanan dari basis militer tentara AS, seperti hot-dog dan ham kaleng dan memasaknya dalam sup tradisional. Budae jjigae sangat terkenal di Korea Selatan dan sering dimasak bersama ramyon (mi instan).
- Doenjang jjigae (된장찌개): sup pasta kacang kedelai, disajikan sebagai hidangan utama atau disajikan bersama hidangan daging. Isinya bervariasi dari sayuran, tahu, kerang, udang, ikan dan sebagainya.
- Cheonggukjang jjigae (청국장찌개): sup yang dibuat dari pasta kacang kedelai fermentasi yang berbau menusuk.
- Gamjatang (감자탕, "sup kentang"): sup pedas tulang babi, dengan sayuran dan kentang.
- Haejangguk (해장국): sup tulang babi dengan sayuran, kol kering, dan puding darah sapi. Cerita menyebutkan bahwa makanan ini ditemukan oleh sebuah restoran di Jongno (Seoul) setelah berakhirnya Perang Dunia II.
- Janchi guksu (잔치국수): mie yang disajikan dengan rumput laut, kimchi, telur dan sayuran.
- Jeongol (전골) : sup tradisional yang pedas, isinya terdiri dari makanan laut dan sayuran.
- Kimchi jjigae (김치찌개): Sup yang terdiri dari isi kimchi, daging babi/sapi. Sering dijadikan sebagai santap siang atau sebagai hidangan sampingan makanan daging-dagingan. Disajikan dalam panci batu dan masih mendidih saat tiba di meja.
- Mae-woon tang (매운탕): sup ikan pedas.
- Samgyetang (삼계탕): sup yang terbuat dari daging ayam utuh yang diisi ginseng, hedysarum, nasi manis, jojoba, bawang putih dan kacang berangan. Samgyetang populer dikonsumsi sebagai sumber nutrisi pada musim panas, dimana warga Korea kehilangan banyak energi karena cuaca panas.
- Seolleongtang (설렁탕): sup kaki sapi yang dimasak sampai 10 jam lebih sampai berwarna putih susu. Biasa disajikan dalam semangkuk mie dan potongan daging sapi.
- Sundubu jjigae (순두부 찌개): sup tahu (dubu) pedas.
Nasi campur
- Bibimbap (비빔밥, "nasi campur"): makanan khas kota Jeonju, yaitu nasi yang dicampur berbagai macam sayuran, daging sapi, telur, dan gochujang. Variasi: dolsot bibimbap (돌솥 비빔밥), bibimbap yang disajikan dengan panci batu panas. Yukhoe bibimbap adalah bibimbap dengan daging sapi cincang mentah (yukhoe), ditambah telur mentah di atasnya. Bibimbap dimakan setelah nasi dan lauk diaduk dengan sendok hingga tercampur.
- Hoedeopbap (회덮밥): potongan ikan mentah yang dicampur dengan sayuran, nasi dan gochujang.
Banchan (lauk pauk)
- Kimchi: sayuran (biasanya dari kubis, sawi, lobak putih, atau ketimun) yang difermentasikan dengan bahan rempah seperti jahe, bawang putih, bawang bombai dan bubuk cabai. Terdapat banyak variasi berdasarkan cara membuat di masing-masing rumah tangga.
- Kongnamul (콩나물): Kecambah yang dikonsumsi dengan banchan yang direbus atau dibumbui. Variasinya: kongnamul-bap (kecambah dengan nasi), kongnamul-guk (sup kecambah),dan kongnamul-gukbap (nasi dengan sup kecambah).
Mie
- Naengmyeon (냉면; Korea Utara: 랭면, Raengmyŏn; "mie dingin"): mie khas Pyeongyang yang biasa dikonsumsi pada musim panas. Terdapat banyak jenisnya, umumnya mie tipis yang terbuat dari tepung buckwheat (jenis gandum), dihidangkan dengan kuah tulang sapi, ditambah macam-macam bumbu, sayuran, telur rebus dan daging sapi. Naengmyeon jenis ini disebut juga mul naengmyeon (naengmyeon air) untuk membedakannya dengan Bibim Naengmyeon, yang tidak berkuah, namun dicampur dengan gochujang yang pedas lalu dililit seperti sate. Variasi lainnya adalah mulhoe naengmyeon atau naengmyeon dengan makanan laut.
- Japchae (잡채): tumisan dangmyeon. Dangmyeon (bihun) terbuat dari tepung kentang, lalu dimasak dengan sayuran, daging sapi dan bumbu rempah-rempah, kadang-kadang juga divariasikan dengan tambahan makanan laut contohnya haemul japchae (japchae gurita).
- Jajangmyeon (자장면): mie saus kacang kedelai hitam yang sangat digemari di Korea. Asalnya adalah mie khas Beijing (RRT) yang diadaptasikan dengan cita rasa Korea.
- Kalguksu (칼국수): mie tipis dengan kuah ikan tuna dan sayuran.
Masakan Korea
Masakan Korea adalah makanan tradisional yang didasarkan pada teknik dan cara memasak orang Korea. Mulai dari kuliner istana yang pelik sampai makanan khusus dari daerah-daerah serta perpaduan dengan masakan modern, bahan-bahan yang digunakan serta cara penyiapannya sangat berbeda. Banyak sekali makanan Korea yang sudah mendunia. Makanan yang dijelaskan di sini sangat berbeda dengan makanan yang disajikan dalam kuliner istana (surasang), yang sampai saat ini juga dinikmati sebagian besar masyarakat Korea.
Masakan Korea berbahan dasar sebagian besar pada beras, mi, tahu, sayuran dan daging. Makanan tradisional Korea terkenal akan sejumlah besar makanan sampingan (lauk) yang disebut banchan yang dimakan bersama dengan nasi putih dan sup (kaldu). Setiap makanan dilengkapi dengan banchan yang cukup banyak.
Kimchi adalah makanan fermentasi yang berasal dari sayuran, utamanya sawi, lobak dan ketimun. Setidaknya ada satu jenis kimchi yang disajikan bersama banchan pada sepanjang tahunnya. Kimchi juga adalah bahan dasar utama dalam berbagai resep masakan Korea.
Makanan Korea biasanya dibumbui dengan minyak wijen, doenjang, kecap, garam, bawang putih, jahe dan saus cabai (gochujang). Masyarakat Korea adalah pengkonsumsi bawang putih terbesar di dunia di atas warga Cina, Thailand, Jepang, serta negara-negara Laut Tengah seperti Spanyol, Italia dan Yunani.
Makanan Korea berbeda secara musiman. Selama musim dingin, biasanya makanan tradisional yang dikonsumsi adalah kimchi dan berbagai sayuran yang diasinkan di dalam gentong besar yang disimpan di bawah tanah di luar rumah. Persiapan pembuatan masakan Korea biasanya sangat membutuhkan kerja sama.
Makanan tradisional dari istana, yang dahulu hanya dinikmati oleh keluarga kerajaan Dinasti Joseon, memerlukan waktu berjam-jam untuk pembuatannya. Makanan istana harus memiliki harmonisasi yang memperlihatkan kontras dari karakter panas dan dingin, pedas dan tawar, keras dan lembut, padat dan cair, serta keseimbangan warna.
Makanan istana seperti ini beberapa di antaranya dapat mencapai harga ₩240.000 (sekitar AS$265) per orang termasuk minuman juga layanan oleh pelayan eksklusif. Restoran yang menyediakan makanan istana terdapat banyak di kota Seoul. Sejak meledaknya popularitas drama epik Daejanggeum, semakin banyak pula masyarakat yang menyukai makanan istana.